Driver Taksi Online Rampok dan Gerayangi Mahasiswi
Minggu, 06 Mei 2018 – 21:06 WIB

Korban melapor ke kantor polisi. Foto ilustrasi: dokumen jpnn
Malwadi menjelaskan sejumlah sopir dari beberapa asosiasi juga ikut mendampingi korban saat melapor ke Polresta Palembang. Dari keterangan sementara yang berhasil dikorek, akun penerima pesanan dari korban berbeda dengan driver-nya.
“Mobil dan driver berbeda dengan yang ada dalam akun. Tentunya sulit untuk dilacak. Tapi kami akan berusaha maksimal,” ucapnya.
Dijelaskan Malwadi, saat ini banyak akun driver yang diperjualbelikan. “Kami sarankan penumpang bisa lebih jeli. Sebab akun yang berbeda tidak bisa dipertanggungjawabkan. Jika mendapat driver yang berbeda dari akun, lebih baik ditolak,” pungkasnya.(wly/kos/cj16/ce1)
Selama ini driver online selalu jadi sasaran kejahatan. Setidaknya, dari empat kasus yang terjadi, dua sopir kehilangan nyawa dan dua selamat.
Redaktur & Reporter : Budi
BERITA TERKAIT
- Nasib Korban Pencabulan oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut, Menyedihkan!
- Cabuli Murid, Pelatih Karate Terancam Denda 900 Gram Emas
- Begini Kondisi 7 Santri Korban Pencabulan di Tulungagung
- Karyawan Dealer Motor di Bandung Dirampok, Rp 20 Juta Digasak Pelaku
- Pengakuan Guru Ngaji Cabuli Santri di Tulungagung Bikin Naik Pitam
- Oknum Guru Ngaji di Tulungagung Cabuli Santri