Drogba-Anelka Terancam Dilego

Pascakonflik Pemilik Saham di Shenhua

Drogba-Anelka Terancam Dilego
Drogba-Anelka Terancam Dilego
Sayangnya, upaya tersebut mandeg 2009 lalu. Karena permintaannya tidak dipenuhi, Zhu mengancam bakal membiayai pengeluaran klub hanya sesuai dengan besaran saham yang dia miliki. Walaupun selama ini hanya dialah yang membiayai seluruh pengeluaran klub.

Makanya, preseden buruk ini pun diperkirakan bakal berdampak buruk bagi operasional klub. Termasuk dalam hal pembayaran gaji pemain. "Masalah ini tentu menganggu dan bisa berdampak buruk dengan kinerja kami. Parahnya, keuangan klub tidak akan berjalan normal," sebut pernyataan resmi Shanhua dikutip dari Reuters.

Nah, untuk menyelamatkan keuangan klub, penjualan Drogba dan Anelka bisa menjadi solusi terbaiknya. Karena, kedua pemain tersebut tercatat sebagai yang bergaji mahal di klub tersebut. Bahkan untuk membayar gaji kedua pemain tersebut, Shenhua yang masih terseok-seok di peringkat 10 liga Tiongkok itu harus mengeluarkan anggaran mencapai Rp 3,74 miliar per pekannya.

Tak ayal, kasak-kusuk masa depan Drogba dan Anelka itu merembet ke Liga Primer Inggris. Seperti yang dilaporkan di tribalfootball, jawara bertahan Manchester City siap menarik Drogba kembali ke serunya persaingan di Liga Inggris. Tak jauh beda, Anelka juga menjadi incaran dua klub London, Totenham Hotspurs dan West Ham United. Bursa transfer pemain baru ditutup Jumat besok (31/8).

SHANGHAI - Eksistensi duo bintang Liga Primer Inggris di persepakbolaan Tiongkok sepertinya tinggal menghitung hari. Didier Drogba dan Nicolas Anelka

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News