Dua Bom Teror Lumajang

Satu Meledak, Satu Dijinakkan Tim Gegana

Dua Bom Teror Lumajang
Dua Bom Teror Lumajang
Kapolres Lumajang AKBP Susanto yang tiba beberapa menit kemudian langsung mengecek bom tersebut. Bersama sejumlah petugas dan perwira polres, Kapolres masuk melihat kondisi ledakan. Termasuk melihat satu bom yang tersisa.

Setelah mengecek lokasi, Susanto mengakui bahwa ada dua bom ringan di dalam kantor PT Arifin Sedayu. "Iya, bom ringan rakitan sekelas bondet," terangnya kepada sejumlah wartawan.

Dia menjelaskan, di antara dua bom tersebut, salah satu yang termonitor sudah meledak dan menimbulkan suara keras. Pihaknya mengamankan bom itu dengan memasang police line di kawasan rumah yang sekaligus dijadikan kantor PT Arifin Sedayu.

Polisi hingga kemarin masih mengejar pelaku. Polisi juga akan meminta keterangan saksi dan pihak-pihak terkait seperti pemilik rumah dan pihak PT Arifin Sedayu. (fid/jpnn/c17/bh)
Berita Selanjutnya:
Calhaj Sesuaikan Identitas

LUMAJANG - Kondisi Lumajang pascapemilihan kepala daerah (pilkada) terus memanas. Siang kemarin (1/6) warga Senduro dibuat geger dengan ditemukannya


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News