Dua Hari Tak Terbang, Garuda Mengangkasa Lagi

Dua Hari Tak Terbang, Garuda Mengangkasa Lagi
Dua Hari Tak Terbang, Garuda Mengangkasa Lagi

Menurut dia, sudah banyak tiket Surabaya–Jember sebelum Lebaran yang dipesan. Untuk menghadapi Lebaran ini, pihaknya terus berbenah. Termasuk menambah kru penerbangan bagi pesawat ATR. Jadi, jika ada kru yang berhalangan, masih ada kru lain yang menggantikan.

Sebelumnya, pesawat ATR milik maskapai pelat merah tersebut libur terbang pada Jumat (18/7) dan Sabtu (19/7). Pembatalan penerbangan terjadi karena alasan operational crew. Sebab, pilot dan co-pilot sakit.

Kondisi itu membuat sejumlah penerbangan Garuda dengan pesawat ATR terganggu. Penerbangan yang gagal dan terganggu adalah penerbangan rute Lombok, Banyuwangi, Labuan Bajo, dan Tambolaka.

Ari Suryanto, vice president PT Garuda Indonesia Region 3 Jatim, Bali, Nusa Tenggara, meminta maaf kepada warga Jember atas tidak beroperasinya Garuda saat itu.

’’Kru kami sakit dan ada problem visa (untuk kruasing, Red). Kami sudah berusaha mencari kru pengganti. Namun, kru lain sudah melebihi jam kerja sehingga menyalahi aturan keselamatan penerbangan,’’ ujarnya. (ram/wah/JPNN/c20/dwi)

 


JEMBER – Setelah sempat dua hari tidak melintasi langit Jember, Garuda Indonesia akhirnya terbanglagi Minggu (20/7). Pesawat ATR 72-600 rute


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News