Dua Lagi Nenek Tewas Karena Kompensasi BBM
Minggu, 30 November 2014 – 00:37 WIB
Menurut petugas tenaga kesejahteraan sosial Kecamatan Pancatengah, Jenal Arifin korban terlalu memaksakan ikut mengantri meski dalam keadaan sakit.
"Padahal kami sebelumnya menyarankan untuk tidak ikut antrian," kata Jenal. (ian/awa/jpnn)
TASIKMALAYA - Korban tewas imbas dari kenaikan harga Bahar Bakar Minyak (BBM) terus berjatuhan. Tidak hanya dari peristiwa demonstrasi, tapi juga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bule Australia Penganiaya Sopir Taksi Dideportasi dari Bali
- PT GPU Sebut Mabes Polri Tangkap 2 Orang Diduga Preman Sewaan yang Mengganggu Perusahaan
- Halalbihalal Peradi SAI, Juniver Girsang Ajak Advokat Bersatu
- Prajurit TNI AL Bantu Padamkan Kebakaran Kapal MT Gebang di Banten
- LQ Indonesia Lawfirm Berhasil Memediasi Pengembang PIK, Charlie Chandra Bebas dari Tahanan
- Dorong Gerakan Hidup Sehat Dilakukan Secara Masif, Lestari Moerdijat Khawatir Soal Ini