Dua Orang Ini Pernah Ngeseks dengan Lumba-Lumba

jpnn.com - SEORANG penyayang binatang bernama Malcolm Brenner membuat pengakuan mengejutkan. Pria uzur berumur 63 tahun itu mengaku pernah menjalin cinta dengan seekor lumba-lumba jantan dan melakukan kontak secara seksual.
Dalam sebuah dokumenter yang dilansir Daily Mirror di Inggris, Brenner mengaku telah menjalin hubungan seksual dengan lumba-lumba bernama Dolly selama hampir setahun. Bagi pria asal Punta Garda, Florida itu, lumba-lumba ternyata bisa menggodanya secara seksual.
Percintaan antara manusia dengan fauna itu karena sang mamalia air yang dikenal cerdas tersebut mengambil keuntungan dari hubungannya dengan Brenner. “Awalnya saya menggosok punggungnya,” kata Malcolm dalam sebuah dokumenter berdurasi 15 menit.
“Ketika saya menggosoknya dan menggerakkan tangan ke arah ekor, Dolly perlahan berguling-guling.”
Pengalaman bercinta dengan lumba-lumba itu dialami Brenner pada tahun 1971. Saat itu, dia adalah fotografer yang punya akses ke bekas kolam di bekas taman air Sarasota, Florida.
Brenner sebelumnya berbicara tentang kisah yang dihadapinya itu dalam sebuah novel berjudu Wet Goddess alias Para Dewi Basah. Seperti dikutip Daily Mirror, Brenner menuturkan pengalamannya tentang hubungan seksual yang tak lazim untuk ukuran orang kebanyakan itu.
“Ada sesuatu yang sangat transedental tentang bercinta dengan seekor lumba-lumba,” katanya.
“Saya mendapat akses bebas ke lumba-lumba itu dan menjadi temannya dengan berenang bersamanya. Dia sangat istimewa,” sambungnya.
SEORANG penyayang binatang bernama Malcolm Brenner membuat pengakuan mengejutkan. Pria uzur berumur 63 tahun itu mengaku pernah menjalin cinta dengan
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Irlandia Desak Israel segera Buka Blokade ke Gaza
- 2 Mei 1945 dan Kisah Muslim Pahlawan Pengibar Bendera Palu Arit