Dua Tahun Zeby Febrina Getol Kampanyekan Komodo Jadi Keajaiban Dunia
Telaten Rawat Shakira yang Letoy dan Bara yang Gembrot
Senin, 10 Januari 2011 – 08:08 WIB
Aksi lain dilakukan Zeby. Ketika gitaris legendaris Saul Hudson alias Slash bertandang ke Indonesia pada Agustus tahun lalu, wartawan bertanya apa yang diketahui Slash tentang Indonesia. Mantan personil grup rock Guns and Roses itu menjawab enteng: komodo dan ular.
Zeby segera memburu Slash. Dia bertemu langsung dan bertatap muka dengan punggawa Slash"s Snakepit itu. Zeby menyodorkan poster kampanye komodo untuk diteken rocker gondrong itu. Mereka juga sempat berfoto dengan Slash mengungkapkan dukungannya. Sayang, saat dikirim, panitia Tujuh Keajaiban Dunia tidak bisa menampilkannya di situs. Sebab, dalam foto tersebut Slash mengenakan kaus bergambar jari tengah mengacung. "Sayang sekali ya," katanya.
Zeby memang ingin komodo menjadi salah satu tujuh keajaiban dunia. Namun, tujuan utama Zeby sejatinya bukan itu. Dia ingin agar komodo menjadi salah satu upaya untuk berkampanye tentang pemanasan global. Sebab, komodo merupakan satu-satunya hewan prasejarah yang masih hidup. Dia memiliki gen yang sama dengan dinosaurus.
"Ada atau tidak ada vote, saya akan terus mengampanyekan komodo. Komodo membawa pesan dari zaman prasejarah agar kita benar-benar menjaga alam," ujar wanita yang juga aktif sebagai penyuluh di Wanita Indonesia Tanpa Tembakau (WITT) ini.(kum)
Sudah dua tahun ini Zeby Febrina menjalankan tugas dari Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata untuk mengkampanyekan komodo agar masuk dalam deretan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor