Dubes Amerika Dinilai Sibuk Urusi KUHP Baru, Teddy: Tidak Etis Sebagai Tamu
Kamis, 08 Desember 2022 – 17:18 WIB

Waketum Partai Garuda Teddy Gusnaidi menilai tidak etis jika Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia ikut campur soal RKUHP. Foto: dok pribadi for JPNN
Dubes AS untuk Indonesia Sung Y Kim mengatakan pihaknya prihatin ada pasal-pasal moralitas yang mengatur aktivitas rumah tangga antara orang dewasa akan berdampak negatif terhadap iklim investasi di Indonesia.
"Mengkriminalkan keputusan pribadi individu akan menjadi bagian besar dalam matriks keputusan banyak perusahaan yang menentukan apakah akan berinvestasi di Indonesia. Hasilnya dapat mengakibatkan berkurangnya investasi asing, pariwisata, dan perjalanan," ucap Dubes AS Sung dalam acara US-Indonesia Investment Summit di Jakarta, Selasa (6/12).(mcr8/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Waketum Partai Garuda Teddy Gusnaidi menilai tidak etis jika Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia ikut campur soal RKUHP
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Kenny Kurnia Putra
BERITA TERKAIT
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Ini Salah Satu Pilihan Investasi Optimal di Tengah Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD
- Tak Risau, Sri Mulyani Sebut Rupiah Sejalan dengan Perekonomian Domestik
- Sepakat dengan IMF, Ekonom Bank Mandiri Sebut Indonesia Salah Satu Pusat Ekonomi Dunia