Dulu Tukang Ojek di Papua, Sekarang jadi Pengusaha Sukses

Dulu Tukang Ojek di Papua, Sekarang jadi Pengusaha Sukses
Saiful Haq (kiri) saat mendampingi pembeli. Foto: pojokpitu.com

jpnn.com - PROBOLINGGO—Semangat kerja yang tak redup akhirnya mengantarkan, Saiful Haq, mantan tukang ojek di Papua berhasil menjadi seorang pebisnis di kampung halamannya.  Mantan penambang pasir Kabupaten Probolinggo itu mencoba beralih profesi menjadi perajin bambu ulung. Dan kini usaha aneka kerajinan berbahan dasar bambu sudah menembus pasar manca negera.

Hasil karya aneka handycraf  dari warga Desa Lawean Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo itu dibantu puluhan karyawannya. Aneka kerajinan berbahan bambu ini mulai dari tempat kue atau tempat buah, rantang bambu, hingga tempat makanan lainnya.  

“Ini sudah berhasil dipasarkan hingga manca negara. Di negara-negara Asia seperti Arab Saudi dan sebagian Benua Eropa,” ujar Saiful, Sabtu (26/3).

Hasil karya dari warga dan Saiful ini juga meliputi aneka perabot rumah tangga lainnya, mulai dari tempat tisu, vas bunga, dan aneka kap lampu gantung unik. Berkembangnya usaha yang dimiliki, akhirnya bapak tiga anak ini mencoba membuat aneka furniture, berupa meja kursi dengan bermacam bentuk, serta gazebo dengan berbagai ukuran. Dengan keuletan dan keahlian dalam menganyam bambu sejak kecil, membuat Saiful berusaha merintis kembali usaha sebagai perajin bambu yang pernah digeluti orang tuanya.  

Saat ini warga di kampungnya punya kesibukan baru jadi perajin bambu ulung. Awalnya mereka adalah para pencari atau penambang pasir dan buruh tani yang bekerja dengan pendapatan seadanya.  Saiful membagi pekerjaan untuk warga sekitar.

“Mulai dari membelah bambu, menganyam, hingga proses akhir atau finishing. Mengannyam bambu rata-rata dilakukan oleh ibu-ibu,” imbuhnya.

Hasil pernikahannya dengan Babul Hikmah, Saiful kini dikaruniai 3 orang anak. Bahkan anak pertamanya sudah menjadi anggota TNI Angkatan Laut. (mud/flo/jpnn) 

 



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News