Dunia Hari Ini: Australia Peringati 20 Tahun Serangan Bom Bali
"Kita bersatu, kita menemukan kekuatan, harapan, dan menemukan cinta di antara kita."
Prosesi kremasi korban penembakan di Thailand
Tiga kuil di Thailand menggelar upacara kremasi korban penembakan di pusat penitipan anak-anak.
Ini menjadi hari terakhir rangkaian upacara pemakaman dan kremasi para korban penembakan yang paling mematikan di Thailand, menewaskan 36 orang, termasuk 24 anak-anak.
Penyelenggara upacara memakaikan jenazah korban dengan baju-baju dokter, tentara, astronot, sesuai dengan cita-cita mereka.
Ancaman resesi tahun depan
Mungkin ini bukan berita yang menyenangkan untuk hampir semua orang di dunia.
Badan keuangan internasional, IMF, memperingatkan dunia akan mengalami resesi akibat inflasi, krisis makanan dan energi karena perang, serta bank sentral yang menaikkan suku bunga.
Dari perkiraan pertumbuhan ekonomi IMF, sejumlah kawasan akan mulai mengalami resesi di tahun depan.
"Tiga perekonomian terbesar Amerika Serikat, Tiongkok, dan kawasan Eropa tak akan tumbuh, yang terburuk akan datang, dan bagi banyak orang, 2023 akan terasa seperti resesi," ujar Pierre-Olivier Gourinchas, kepala ekonomis di IMF.
Australia menggelar upacara peringatan tragedi bom Bali di sejumlah kota, yang juga dihadiri keluarga korban
- Di Balik Gagasan Penerbit Indie yang Semakin Berkembang di Indonesia
- Dunia Hari Ini: 26 Tahun Hilang, Pria Aljazair Ini Ditemukan di Ruang Bawah Tanah Tetangga
- Dunia Hari Ini: PM Slovakia Ditembak Sebagai Upaya Pembunuhan Bermuatan Politik
- Ramai-Ramai Tolak RUU Penyiaran: Makin Dilarang, Makin Berkarya
- Dunia Hari Ini: Aktivis Thailand Meninggal Setelah Mogok Makan di Penjara
- Tanggapan Mahasiswa Asing Soal Rencana Australia Membatasi Jumlah Mereka