Dunia Hari Ini: Australia Peringati 20 Tahun Serangan Bom Bali

Serangan Rusia ke Ukraina berlanjut
Rusia kembali menembakkan misil ke ke kota Kyiv dan 12 kota lainnya, setelah 19 orang tewas akibat serangan Senin kemarin.
"Ini membuat kita marah, bukan ketakutan. Kita sudah terbiasa dan akan terus melawan," ujar Volodymyr Vasylenko, warga Ukraina.
Pemerintah Rusia mengatakan dukungan militer Amerika Serikat untuk Rusia yang berlanjut akan memperpanjang konflik.
Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin menggelar pertemuan dengan kepala pengawas nuklir di PBB di St Petersburg, karena ada kekhawatiran soal keberadaan pusat nuklir milik Rusia di kawasan Zaporizhzia.
Reuni besar band Blink 182
Masih ingat dengan band rock Blink 182? They are back!
Rencananya Blink 182 dengan tiga personil aslinya akan menggelar tur di Australia.
Masih lama sih, sekitar bulan Februari tahun 2024. Tapi tiketnya sudah mulai dijual.
Sampai di sini Dunia Hari Ini edisi Rabu, 12 Oktober.
Australia menggelar upacara peringatan tragedi bom Bali di sejumlah kota, yang juga dihadiri keluarga korban
- Industri Alas Kaki Indonesia Punya Potensi Besar, Kenapa Rawan PHK?
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan