Dunia Hari Ini: Indonesia Punya Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi
Sementara pembantu Pemimpin Iran Ayatollah Ali Khamenei di provinsi Kurdistan, Abdolreza Pourzahabi, mengatakan kematian tiga orang itu mencurigakan dan tidak mengatakan siapa yang bertanggung jawab atas mereka.
'Kutukan': gempa selalu terjadi di tanggal yang sama
Setidaknya dua orang dilaporkan tewas, setelah gempa dengan kekuatan 7,6 pada skala richter mengguncang sisi barat Meksiko, Senin kemarin.
Kedua korban tewas berlokasi di kawasan Manzanillo di Colima, setelah tertimpa langit-langit pertokoan di sebuah mall.
Gempa terjadi saat warga sedang memperingati peristiwa gempa pada tahun 1985 dan 2017, yang juga terjadi di tanggal yang sama: 19 September.
The National Autonomous University of Mexico (UNAM), salah satu universitas bergengsi di negara itu mengatakan tidak ada penjelasan ilmiah mengapa tiga gempa besar terjadi pada tanggal yang sama dan menganggapnya peristiwa yang murni kebetulan.
Namun sebagian besar warga punya pendapat lain.
"Ini sepertinya sebuah kutukan," kata Isa Montes, warga setempat.
"Ini karena tanggalnya. Ada sesuatu dengan tanggal 19," kata pemilik bisnis, Ernesto Lanzetta.
Sejumlah warga Meksiko menganggap 19 September sebuah 'kutukan' karena di tanggal ini lagi-lagi terjadi gempa, seperti terjadi di tahun 1985 dan 2017
- Timnas U-23 Indonesia Sukses Masuk Semifinal, Rizky Billar Menangis
- Dunia Hari Ini: Timnas Indonesia Mengalahkan Korea Selatan Dalam Piala Asia U-23
- UEA Dukung RI Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
- Dunia Hari Ini: Pendiri Mustika Ratu Tutup Usia
- Kenapa Ibu Negara Masih Akan Sangat Berpengaruh di Indonesia?
- Harapan Repnas Seusai KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih 2024-2029