Dunia Hari Ini: Mahasiswa Yahudi dan Muslim Kampus Amerika Menjadi Sasaran Kebencian

Dunia Hari Ini: Mahasiswa Yahudi dan Muslim Kampus Amerika Menjadi Sasaran Kebencian
Mahasiswa Universitas George Washington melakukan protes terhadap pemboman Gaza di Washington DC, November 2023. (ABC News: Bradley McLennan)

Saat membuka pertemuan tahunan tersebut, Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto mengatakan Indonesia sangat sedih dengan memburuknya kondisi di Gaza, khususnya situasi kemanusiaan yang "mengerikan".

"Sikap Indonesia jelas dan tegas. Kami mendorong dan menyerukan penghentian segera permusuhan dan segera menyiapkan koridor bantuan kemanusiaan," ujarnya dalam pidato pembukaannya.

Mengunjungi Washington minggu ini, Presiden Indonesia Joko Widodo mendesak Presiden AS Joe Biden untuk berbuat lebih banyak guna mengakhiri perang Israel dengan Hamas.

Rencana Inggris mengirim pencari suaka ke Rwanda 'ilegal'

Mahkamah Agung Inggris telah memutuskan bahwa skema pemerintah untuk mengirim pencari suaka ke Rwanda telah melanggar hukum.

Inggris berencana untuk mengirim puluhan ribu pencari suaka yang tiba di wilayahnya tanpa izin ke Afrika Timur.

Namun pengadilan tinggi kemarin menolak banding pemerintah terhadap keputusan sebelumnya yang menyatakan bahwa migran tidak dapat dikirim ke Rwanda karena negara tersebut tidak dapat dianggap sebagai negara ketiga yang aman.

Presiden Robert Reed mengatakan lima hakim sepakat bahwa ada "alasan kuat untuk meyakini bahwa pencari suaka yang dikirim ke Rwanda akan menghadapi risiko pemulangan", yang berarti dikirim kembali ke negara asal mereka di mana mereka bisa menghadapi risiko perlakuan buruk.

Skema Rwanda adalah inti dari kebijakan imigrasi Sunak saat bersiap menghadapi pemilu tahun depan, di tengah kekhawatiran di antara beberapa pemilih mengenai jumlah pencari suaka yang tiba dengan perahu kecil.

Laporan anti-Semitisme dan Islamofobia secara nasional meningkat di Amerika, terutama di tengah perang Israel dan Gaza

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News