Ekspansi ke Malaysia, BNI Siapkan USD 77 Juta
jpnn.com - jpnn.com - Direktur Internasional dan Treasury PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) Panji Irawan mengungkapkan, tingkat suku bunga kredit sangat dipengaruhi inflasi.
Jika penurunan inflasi melambat, suku bunga kredit juga sulit turun.
Saat ini, penurunan suku bunga kredit belum optimal.
Padahal, bank sentral telah menurunkan suku bunga BI 7-days reverse repo rate 150 basis points (bps) menjadi 4,75 persen.
Bank Indonesia memperkirakan kredit modal kerja turun satu bps menjadi 12,51 persen pada kuartal I 2017.
Pada waktu yang sama, bunga kredit investasi dan modal kerja diperkirakan turun masing-masing empat dan enam bps menjadi 12,77 serta 15,36 persen.
’’Ada dua hal yang membuat suku bunga terpengaruh. Pertama adalah inflasi. Kedua, bagaimana suku bunga market hari ini di New York belum berubah. Masih 0,75 persen untuk yang fed fund rate,’’ katanya di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (2/2).
Data Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan, inflasi pada Januari 2017 mencapai 3,49 persen secara year-on-year dan 0,97 persen secara month-to-month (mtm).
Direktur Internasional dan Treasury PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) Panji Irawan mengungkapkan, tingkat suku bunga kredit sangat dipengaruhi inflasi.
- BNI Memboyong 5 UMKM Kopi ke Amsterdam Coffee Festival 2024
- Tiket BNI Java Jazz Festival 2024 Sudah Bisa Dipesan, Jangan Sampai Kehabisan!
- Tingkatkan Kepedulian Sosial, Kementerian PUPR Meluncurkan Pondasi Perumahan
- Top, Anak Buah Irjen Iqbal Bongkar Korupsi Rp 46 M di Bank BUMN Cabang Bengkalis
- Dukung Peningkatan Kompetensi Pengajar di Tanah Air, BNI Berbagi 1.000 Sertifikasi Guru
- BUMA Dapat Fasilitas Pembiayaan Sindikasi USD 750 Juta dari BNI