Elektabilitas AMIN Versi Survei CSIS Sudah di Tengah, Kans Menang Pilpres Kian Besar

Elektabilitas AMIN Versi Survei CSIS Sudah di Tengah, Kans Menang Pilpres Kian Besar
Pasangan capres-cawapres bernomor urut 1 di Pilpres 2024 Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar menghadiri Debat Kandidat yang diselenggarakan KPU di JCC, Jakarta, Jumat (22/12). Foto: arsip JPNN.com/Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Iqbal meyakini Pilpres 2024 bakal berlangsung dua putaran.

Iqbal pun merasa optimistis bahwa pasangan capres-cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar yang diusung PKS, Partai NasDem, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bakal masuk ke putaran kedua Pilpres 2024.

Optimisme Iqbal itu didasarkan pada survei terbaru Center for Strategic and International Studies (CSIS) yang menunjukkan duo berjuluk AMIN itu mengalami kenaikan elektabilitas, bahkan berada di peringkat kedua.

Iqbal mengatakan jika AMIN masuk ke putaran kedua, kans pasangan capres-cawapres bernomor urut 1 itu untuk memenangi Pilpres 2024 kian terbuka.

“Kami meyakini peluang AMIN menang sangat besar," ujar Iqbal pada Kamis (28/12/2023).

Survei terakhir CSIS yang dirilis pada Rabu (27/12/2023) memperlihatkan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka memiliki elektabilitas 43,7 persen.

Di bawahnya ialah AMIN dengan elektabilitas 26,1 persen. Adapun Ganjar Pranowo - Mahfud Md memiliki tingkat keterpilihan 19,4 persen.

Iqbal menambahkan peluang AMIN untuk menang cukup besar. Salah satu juru bicara Tim Nasional (Timnas) AMIN itu beralasan persentase jumlah pemilih yang belum menentukan pilihan masih tinggi.

Politikus PKS yang juga juru bicara Timnas AMIN Muhammad Iqbal meyakini Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar bakal masuk ke putaran kedua Pilpres 2024.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News