Elizabeth Taylor Tutup Usia

Elizabeth Taylor Tutup Usia
Elizabeth Taylor bersama suaminya, Larry Fortensky. REUTERS/Fred Prouser/Files
Taylor merebut Oscar pertamanya lewat film Butterfield 8. Oscar berikutnya melalui Who"s Afraid of Virgiania Woolf. Sedangkan Oscar ketiga diberikan berkat kegigihannya dalam kampanye anti-HIV/AIDS.  Tapi, mungkin Taylor paling dikenang berkat perannya dalam film Cleopatra. Dia menjadi aktris Hollywood pertama yang dibayar USD 1 juta berkat film yang dibuat pada 1961 tersebut.

Di film kolosal itu pula dia bertemu Richard Burton, aktor asal Wales yang dinikahinya dua kali (1964-1974 dan 1975-1976). Total Taylor menikah sebanyak delapan kali. Hidup Taylor memang amat berwarna. Dia dianggap sebagai salah satu simbol seks di eranya. Hanya Marilyn Monroe yang dianggap bisa menyainginya. Dia juga menjadi idola kaum homoseksual.

Perempuan yang di saat-saat terakhir hidupnya harus bergantung pada kursi roda itu juga dikenang sebagai sahabat sejati Michael Jackson. Dia setia berada di sisi bintang yang meninggal pada Juni 2009 tersebut di saat-saat terberatnya. Misalkan ketika kakak Janet Jackson itu diadili karena tudingan pelecehan seksual ke anak lelaki di bawah umur.

Mengawali karir di layar lebar lewat film Lassie Come Home pada 1943, karir filmnya terentang ke sekitar 50 film. Tapi, kecemerlangan karir itu juga diwarnai gangguan kesehatan berkali-kali. Dia tercatat lima kali mengalami masalah parah pada punggung. Pada 1990, dia bahkan nyaris meninggal dunia akibat pneumonia. Hal yang sama terulang kembali pada 1992.

LOS ANGELES - Dunia hiburan kembali berduka. Elizabeth Taylor, aktris legendaris peraih tiga Oscar, kemarin (23/3) menutup mata untuk selamanya dalam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News