Elpiji 3 Kg Dijual Rp 18 Ribu Hingga Rp 20 Ribu
“Memang sudah kita tetapkan HET. Tapi tidak menutup kemungkinan harga yang dibeli masyarakat ada di atas HET,” kata Kabag Ekonomi Pemkab Asahan Rustam kepada wartawan koran ini, Rabu (2/7).
Dia menuturkan, sebenarnya penjualan diatas HET merupakan bentuk pelanggaran dan masyarakat bisa melaporkan ke pihak kepolisian.
“Silahkan lapor ke polsek-polsek terdekat sebagai bahagian tim monitoring yang sudah dibentuk. Bahkan Kejaksaan dan camat se-Asahan juga bahagian dari tim monitorin itu,” katanya.
Dia menambahkan, sesuai lampiran SK Bupati Asahan Nomor:24-EKON/2014 tentang penetapan Harga Eceran Tertinggi (HET) Elpiji Tabung 3 Kg yakni, Rp 14.500 per tabung untuk 18 kecamatan masing-masing, Kecamatan Teluk Dalam, Air Batu, Simpang Empat, Sei Dadap, Pulau Rakyat, Rahuning, Kota Kisaran Barat, Kota Kisaran Timur, Meranti, Rawang Panca Arga, Pulo Bandring, Air Joman, Buntu Pane, Tinggi Raja, Setia Janji, Sei Kepayang Barat, Sei Kepayang Timur dan Tanjung Balai.
Sedangkan untuk Kecamatan Aek Kuasan, Aek Ledong, Silau Laut, Aek Songsongan, Bandar Pulau, Bandar Pasir Mandoge dan Sei Kepayang, harganya Rp 15.500 per tabung. (eko)
KISARAN - Warga Kabupaten Asahan mengeluh dengan harga Elpiji 3 Kg hingga Rp18 ribu di pasaran. Padahal Pemkab Asahan sudah menetapkan Harga Eceran
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kunjungi Korban Banjir Mahulu, Pj Gubernur Kaltim Fokus Siapkan Pangan-Listrik
- Perintah Irjen Helmy Santika: Tindak Tegas Aksi Premanisme di Lampung
- Viral Video Syur Diduga Mahasiswa di Jambi, AKBP Reza Bilang Begini
- Sempat Dilaporkan Hilang, Seorang Warga Tobelo Ditemukan Meninggal Dunia
- 13.600 Rumah Warga di OKU Terendam Banjir
- PMKRI Toraja Desak Penjabat Gubernur Sulsel Prioritaskan Membenahi Infrastruktur Jalan