Embargo Penerbangan AS dan Kuba Kembali Dibuka

jpnn.com - HAVANA - Amerika Serikat dan Kuba memiliki hari bersejara yang baru setelah sepakat untuk memulihkan layanan penerbangan yang pertama kali dalam kurun lebih dari 50 tahun belakangan ini.
Seperti dilansir laman BBC, Rabu, Menteri Perhubungan Amerika Serikat, Anthony Foxx mengatakan hari bersejarah baru untuk kedua negara itu ditandai dengan tandatangan kesepakatan antara dia dengan mitranya dari Kuba, Adel Izquierdo Rodriguez, di Havana, hari Selasa (16/02).
Rodriguez sendiri menyebut kesepakatan ini sebagai era baru untuk kedua negara yang mana selama 50 tahun terakhir dilakukan kesepakatan tersebut.
Berdasarkan perjanjian ini akan ada lebih dari 100 penerbangan per hari antara kedua negara yang pernah bermusuhan ini. Kesepakatan itu akan beroperasi dalam beberapa bulan mendatang.
Sebelumnya sejak tahun 1960, negara paman Sam memberlakukan embargo perdagangan terhadap pemerintah komunis Kuba. Pada akhir 2014 Presiden Obama dan Raul Castro mengatakan mereka akan memulai menormalkan hubungan.(ray/jpnn)
HAVANA - Amerika Serikat dan Kuba memiliki hari bersejara yang baru setelah sepakat untuk memulihkan layanan penerbangan yang pertama kali dalam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Irlandia Desak Israel segera Buka Blokade ke Gaza
- 2 Mei 1945 dan Kisah Muslim Pahlawan Pengibar Bendera Palu Arit