EPC jadi Lokomotif Peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri 

EPC jadi Lokomotif Peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri 
Perusahaan rancang bangun industri (EPC) sangat berperan penting sebagai lokomotif penggerak kemajuan industri Indonesia utamanya bagi peningkatan tingkat komponen dalam negeri (TKDN). Foto dok. Source for jpnn

Lebih lanjut dikatakan Abdulah, sebagai salah satu pelaku industri terkait dan merupakan kontraktor EPC milik negara, PT Rekayasa Industri (Rekind) yang berada di bawah induk perusahaan Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC), memiliki peranan dan kontribusi yang strategis.

Pengalamannya selama lebih dari 40 tahun dengan total 135 proyek besar yang pernah dikerjakan baik di dalam maupun luar negeri.

Kontribusi Rekind dapat dilihat melalui pengembangan atas hidrogen dan amonia hijau dengan membangun pabrik amonia terbesar di wilayah Indonesia maupun Asia Tenggara.

Tak hanya itu, Rekind juga memiliki banyak pengalaman dalam mengerjakan proyek industri hilir (downstream), mulai dari pembangunan pabrik hingga infrastruktur pendukungnya, seperti pada proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan milik PT Pertamina (Persero).

Demi memperkuat ekonomi nasional, Rekind dengan mayoritas engineer berasal dari dalam negeri, telah berkontribusi dalam meningkatkan nilai TKDN melalui pengembangan dan penghasilan ribuan engineer yang berkompeten dalam bidang teknologi.

Rekind bisa mempekerjakan rata-rata lebih dari 150 engineer setiap tahunnya dengan jumlah karyawan berkisar antara 966 hingga 1,588 orang dalam kurun waktu tujuh tahun selama tahun 2015-2022. (esy/jpnn)


Perusahaan rancang bangun industri (EPC) jadi lokomotif penggerak  peningkatan tingkat komponen dalam negeri


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News