Eri Cahyadi Bakal Sediakan Guru Les Berkualitas di Balai RW
jpnn.com, SURABAYA - Calon wali kota Surabaya Eri Cahyadi mengaku sering mendapat curhat dari siswa maupun wali murid.
Eri mendengar keluhan soal anak tak bisa masuk sekolah negeri. Alasannya bukan karena anaknya kurang berprestasi. Melainkan siswa yang punya kelebihan materi lebih unggul karena mengikuti les yang mahal-mahal.
“Kalau begini terus, anak-anak Surabaya lainnya selamanya tidak akan bisa mengakses pendidikan berkualitas," kata Eri saat berkunjung ke Gunung Anyar, Surabaya, Minggu (18/10) lalu.
"Maka perlu intervensi dengan penyediaan guru-guru les dengan kualitas yang bagus untuk ditugaskan memberi les-les mata pelajaran bagi siswa sekolah di balai RW-balai RW. Dan semuanya gratis,” imbuhnya.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya 2018-2020 tersebut mengatakan, keluhan siswa karena kalah bimbingan belajar awalnya dia dengar dari curhat seorang siswa sekolah ketika dia temui langsung.
Siswa tersebut sedih karena tak bisa masuk sekolah negeri.
Bukan karena prestasinya jeblok melainkan siswa-siswa lainnya mendapat nilai lebih bagus karena mengikuti bimbingan belajar.
“Semua anak harus punya kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan yang bagus,” katanya.
Eri Cahyadi bertemu seorang siswa yang lagi sedih karena tak bisa masuk sekolah negeri.
- Pilkada Surabaya 2024, Risma Masih Memiliki Pengaruh
- Tahun Depan Gaji dan TPP PPPK Bisa Rp 9 Juta, yang Bilang Bukan Orang Sembarangan
- Atikoh Ganjar Raun-Raun di Jalan Tunjungan, Massa Meruah, Surabaya Pecah
- Guru Honorer jadi PPPK SK Juli 2023 Gaji Dipotong? Simak Penjelasan Resmi
- Cerita Kebun Raya Mangrove, Walkot Surabaya: Arahan Bu Mega hingga Entaskan Kemiskinan
- Disambut Gubernur Khofifah, Megawati Bakal Resmikan Kebun Raya Mangrove