Fadel Muhammad Sarankan 4 Hal Untuk Hadapi New Normal

Ketiga, kata Fadel, aspek teknologi.
Ia menjelaskan dulu mengukur gaji seseorang dengan tingkat kehadiran.
Misalnya, dari pukul 8.00 atau 9.00 sampai 16.00 hingga 17.00.
Namun, kata dia, sekarang ini untuk mengukur gaji orang itu tidak dari kehadiran atau jam kerja, tetapi produktivitas, serta inovasi yang diberikan.
"Sekarang di Prancis, Amerika Serikat, semua bergeser, dan orang menghitung seperti begini (bukan berdasar jam kerja). Jadi, tekhnologi juga luar biasa banyak yang berkembang saat ini," kata mantan gubernur Gorontalo itu.
Keempat, Fadel menegaskan ialah masalah pendanaan.
Nah, Fadel mengusulkan kalau bisa bunga bank untuk usaha mikro kecil menengah itu turun, dan kalau bisa satu persen saja.
"Sekarang saya melihat keadaan yang ini saya berpikir bahwa harusnya bunga bank sekarang turun kepada UMKM dan sebagainya, satu persen saja," jelas Fadel.
Menurut Fadel, sekarang ini untuk mengukur gaji orang tidak dari kehadiran, tetapi produktivitas, serta inovasi yang diberikan.
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh
- Lestari Moerdijat: Jadikan Momentum Hari Buruh untuk Mempercepat Lahirnya UU PPRT
- Atasi Darurat Sampah, Waka MPR Lestari Moerdijat Sebut Sejumlah Hal yang Harus Dilakukan
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Siap Fasilitasi Pemda Atasi Masalah Sampah
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM