Fadil Imran Sebut Kapolsek Ujung Tombak, Jangan Memimpin dari Dalam Kamar

Fadil Imran Sebut Kapolsek Ujung Tombak, Jangan Memimpin dari Dalam Kamar
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran lantik 28 Kapolsek di gedung Balai Pertemuan Polda Metro Jaya (BPMJ), Jakarta Pusat, Selasa (24/5). Foto: Mercurius Thomos Mone/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan citra Polda Metro Jaya ditentukan oleh sepak terjang dan kualitas kapolseknya.

Dia menilai ujung tombak Polda Metro Jaya ialah kapolsek.

Fadil menyampaikan hal tersebut saat melantik 28 kapolsek baru di gedung Balai Pertemuan Polda Metro Jaya (BPMJ), Jakarta Pusat, Selasa (24/5).

"Jadi, jika ada yang bertanya ngapain kapolda ambil alih ini (pelantikan,red), saya jawab saya ingin memastikan bahwa ujung tombak saya seirama dengan apa yang ada di isi kepala saya," ujar Fadil dalam sambutannya.

Irjen yang berpengalaman dalam bidang reserse tersebut juga meminta kapolsek bekerja dengan sains.

"Sains itu knowledge (pengetahuan,red), itu dasarnya adalah fakta. Anda harus turun ke lapangan, melihat dengan mata kepala sendiri, merasakan sendiri persoalan sosial, kejahatan yang dialami oleh masyarakat," ucap Fadil.

Menurutnya, dengan memahami persoalan sosial, pola pikir, analisis, dan respons kapolsek semakin tajam.

"Jadi, kalau anda melihat misalnya fenomena peredaran narkoba di sebuah RW, anda melakukan pengecekan, anda mengumpulkan fakta, tidak mungkin anda berhasil kalau anda memimpin dari dalam kamar," tutur Fadil. (mcr18/jpnn)


Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran meminta kapolsek jangan memimpin dari dalam kamar.


Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Mercurius Thomos Mone

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News