Fadli Zon Pastikan Ada Sanksi untuk Arief Poyuono karena Samakan PDIP dengan PKI
jpnn.com, JAKARTA - Partai Gerindra memastikan tak akan membiarkan wakil ketua umumnya, Arief Poyuono yang telah menyamakan PDI Perjuangan dengan Partai Komunis Indonesia (PKI). Sebab, partai pimpinan Prabowo Subianto itu akan menjatuhkan sanksi untuk Arief.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan, kader-kader partainya memang bersikap kritis terhadap pemerintah. Sebab, hal itu demi menjalankan fungsi kontrol dan mekanisme check and balances.
“Tapi objek kritik Gerindra adalah kebijakan, bukan pribadi orang atau organisasi. Kritik pun didasarkan pada data dan fakta yang akurat, bukan karena benci atau dendam,” ujar Fadli di Jakarta, Rabu (2/8).
Karena itu Fadli menyayangkan pernyataan Arief. “Partai akan menegur yang bersangkutan terkait persoalan ini. Dia harus mempertanggungjawabkan ucapannya,” sebut Fadli.
Sebelumnya Arief sudah membuat permohonan maaf kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan seluruh kader partai berlambang kepala banteng itu. Melalui sebuah surat bermeterai, Arief mengklarifikasi bahwa dirinya tidak bermaksud menyebut PDIP sebagai PKI menipu rakyat.
"Karena itu, untuk meluruskan kesalahpahaman, saya, Arief Poyuono meminta maaf yang sebesar-besarnya pada Ibu Megawati Soekarnoputri dan seluruh jajaran kader PDI Perjuangan yang merupakan sahabat-sahabat saya atas statement saya tersebut di atas," tulisnya.(ara/jpnn)
Partai Gerindra memastikan tak akan membiarkan wakil ketua umumnya, Arief Poyuono yang telah menyamakan PDI Perjuangan dengan Partai Komunis Indonesia
Redaktur & Reporter : Antoni
- Jokowi dan Gibran Lagi Cari Rumah, Mau Merapat ke Golkar? yang Benar Saja
- Said Abdullah Bicara Soal Arah Politik PDIP Pascaputusan MK
- Info Terkini dari PDIP soal Bakal Cagub DKI Jakarta
- Tamil Selvan: Gugatan PDIP ke PTUN Tak Akan Tunda Pelantikan Prabowo-Gibran
- PDIP Masih Buka Pintu untuk Ahok di Pilkada Jakarta 2024, Tetapi
- PDIP Jaring Nama Untuk Pilgub Jakarta, Ada Risma, Azwar hingga Andika Perkasa