Fadli Zon Singgung Kemerdekaan Palestina di Forum Parlemen Negara-Negara Islam
jpnn.com - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon menyebut negara-negara Islam diharapkan bisa bersatu mendorong kemerdekaan di Palestina.
Dia berbicara demikian saat menjadi anggota Komite Eksekutif Inter-Parliamentary Union (IPU) mewakili Grup Asia Pasifik dalam pertemuan ke-52 Komite Eksekutif Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) atau organisasi parlemen negara-negara Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Gedung Parlemen Maroko, Rabat, 10-11 September 2024.
“Negara-negara Islam harus bersatu dan menunjukkan aksi nyata atas perjuangan bangsa Palestina," kata Fadli dalam keterangan persnya seperti dikutip, Kamis (12/9).
Dia mengatakan negara-negara Islam bisa menunjukkan aksi nyata mendorong kemerdekaan Palestina, semisal memboikot produk dari Israel.
"Satu tindakan nyata yang dapat dilakukan adalah dengan menggalakkan gerakan Boycott, Divestment, Sanctions (BDS) atau Boikot, Divestasi, dan Sanksi atas segala produk yang terafiliasi mendukung genosida Israel di tanah Palestina,” kata Fadli.
Diketahui, pertemuan tersebut dihadiri Sekretaris Jenderal PUIC Mouhammed Khouraichi Niass yang mengapresiasi dukungan DPR RI terhadap kemerdekaan Palestina.
Niass beranggapan DPR RI terus berjuang melalui berbagi upaya diplomasi parlemen, baik melalui jalur bilateral atau multilateral.
Fadli di sisi lain menyatakan kesiapan DPR RI untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan PUIC Conference yang ke-19.
Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon menyebut negara-negara Islam diharapkan bisa bersatu demi kemerdekaan Palestina.
- Dukungan Kesejahteraan Hakim Sebagai Komitmen Menjaga Martabat dan Kemandirian Hakim
- Sahroni: Pemberantasan Judi Online Jadi PR Besar Pemerintahan Baru
- Dunia Hari Ini: Ribuan Warga Pendukung Palestina Turun ke Jalanan Australia
- Menakar Potensi Skenario Tiji Tibeh di Timur Tengah
- Bakal Ada AKD Baru di DPR RI, Namanya Badan Aspirasi Rakyat
- DPR Sentil Kemenkes soal Penyusunan PP Nomor 28 dan RPMK, Diminta Tak Bersikap Egois