FajRi Tidak Menyangka Menang Mudah di Final Korea Open Super 500

FajRi Tidak Menyangka Menang Mudah di Final Korea Open Super 500
Fajar Alfian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto. Foto: Badminton Indonesia

jpnn.com, INCHEON - Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto alias FajRi meraih sukses besar di Korea Open Super 500. FajRi menduduki podium juara usai mengalahkan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang) 21-16, 21-17 dalam final di Incheon Airport Skydome, Minggu (29/9) siang WIB.

“Alhamdulillah bersyukur bisa menang hari ini di sini. Semoga ke depannya bisa konsisten,” kata Fajar seperti dikutip dari Badminton Indonesia.

“Bersyukur alhamdulillah bisa menang, semoga kami tidak cepat puas karena setelah ini masih banyak turnamen yang harus kami jalani. Setelah pertandingan ini selesai, kami bukan juara lagi, harus berusaha lagi, latihan lagi. Tadi juga kami sebenarnya enggak menyangka bisa menang straight game, karena mereka bukanlah lawan yang mudah,” jelas Rian.

Sempat tertinggal di awal gim partama, tak menyurutkan langkah Fajar/Rian untuk terus mengejar poin dari lawan. Mereka berhasil unggul dengan skor 21-16.

Masuk ke gim kedua, pertandingan berlangsung lebih ketat. Namun, FajRi memimpin poin dari lawan. Mereka akhirnya berhasil melesat meninggalkan lawan di poin 21-17. “Hari ini kami lebih percaya diri, lebih siap dan fokus apalagi kemarin habis menang dari mereka,” ujar Rian.

Hal tersebut dibenarkan Kamura/Sonoda. Mereka mengatakan penampilan Fajar/Rian lebih unggul dan semakin meningkat dibanding pertemuan sebelumnya. Pertemuan terakhir mereka terjadi di China Open 2019 lalu. Saat itu Fajar/Rian menang dengan skor 23-21, 22-20.

Keigo Sonoda mengatakan, FajRi, khususnya Rian, tampil lebih cepat dan kuat di final ganda putra Korea Open Super 500.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News