Fakta Kasus Bunuh Diri Anak di Masa Pandemi, Sungguh Memprihatinkan
Kamis, 14 Oktober 2021 – 18:13 WIB

Ilustrasi mayat siswa SD tewas bunuh diri. Foto: dok JPNN.com
Akan tetapi, sejak 2020 kasus bunuh diri meningkat di tengah tekanan emosional dan finansial yang disebabkan oleh pandemi virus corona.
Selama pandemi ini, lebih sedikit pria yang bunuh diri (dibandingkan wanita).
Kementerian pendidikan Jepang menyebutkan rekor tertinggi lebih dari 196.127 anak sekolah tidak masuk selama 30 hari atau lebih, menurut laporan media lokal negara itu.
Hasil survei menunjukkan bahwa perubahan di lingkungan sekolah dan rumah akibat pandemi COVID-19 berdampak besar pada perilaku anak-anak, kata seorang pejabat kementerian pendidikan Jepang seperti dikutip media NHK. (ant/dil/jpnn)
Kasus bunuh diri anak di Jepang mencapai rekor tertinggi selama pandemi COVID-19
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Hasil Semifinal Sudirman Cup 2025: China Mengerikan, Jepang Hancur
- Sudirman Cup 2025: Sempat Tertinggal 0-2, Jepang Mengalahkan Malaysia
- Orang Tertua di Jepang Meninggal Dunia, Sebegini Usianya
- Keren! Plywood dan Blockboard Asal Temanggung Rambah Pasar Jepang dan Korea Selatan
- Bupati Indramayu Lucky Hakim Beri Klarifikasi soal Perjalanan Kerja ke Jepang
- Bela Dasco, Iwan Sumule: Media Jangan Berhalusinasi Merusak Nama Baik