Fathanah Satu Pesawat Dengan Rombongan Safari Dakwah PKS

Fathanah Satu Pesawat Dengan Rombongan Safari Dakwah PKS
Fathanah Satu Pesawat Dengan Rombongan Safari Dakwah PKS
Setiba di Bandara Polonia, Medan, mereka semua singgah dulu di ruang tunggu eksekutif dan kemudian menuju Hotel Arya Duta Medan, pada malam hari. Kemudian pagi harinya, sekitar pukul 06.00 Wib Mentan Suswono bersama Suwarso, datang ke Hotel Aryaduta dan menuju kamar Luthfi. "Tak lama Maria menyusul, sementara Fathanah sudah ada di sana," terangnya.

Ia mengatakan, pertemuan itu berlangsung sekitar satu jam. Kemudian, Luthfi mengantar Suswono, Suwarso, dan Maria sampai depan pintu lift. Setelah itu Luthfi balik lagi ke kamar. "Pukul 10 pagi, Maria, Elda, dan Fathanah kembali ke Jakarta. Setelah itu saya tak memantau lagi," kata Amir.

Ahmad Fathanah dalam kesaksiannya, mengakui bahwa rombongan Safari Dakwah PKS satu pesawat dengan Maria Liman terbang ke Medan. Ia menjelaskan, di pesawat itu ada Luthfi, Elda dan Maria.

Kendati demikian, Fathanah memang tidak menyebut langsung adanya Hidayat Nur Wahid dan Tifatul Sembiring di dalam pesawat. Namun, menurut dia, ada rombongan safari dakwah PKS di pesawat ke Medan itu. "Ada ustaz (Luthfi) dan rombongan Safari Dakwah lainnya," katanya. (boy/jpnn)

JAKARTA -- Penyelidik KPK, Amir Arif, mengaku ditugaskan memantau gerak-gerik Direktur Utama PT Indoguna Utama, Maria Elisabeth Liman dan Komisaris


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News