Festival Lumbung Mataraman Yogyakarta Diharapkan Bisa Penuhi Ketersediaan Pangan

jpnn.com, YOGYAKARTA - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY menyelenggarakan Festival Lumbung Mataraman 2021 yang berlangsung selama dua hari (24-25/11).
Festival Lumbung Mataraman merupakan cara untuk mempromosikan produk dan usaha yang dihasilkan dari konsep Lumbung Mataraman.
Festival itu sendiri diinisiasi oleh Pemprov DIY melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan dalam menyediakan pangan dan gizi melalui konsep Lumbung Mataraman.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY, Sugeng Purwanto mengatakan, program itu telah berjalan sejak 2017.
"Lumbung Mataraman merupakan lumbung hidup yang berbasis rumah tangga. Dalam pengembangannya diharapakan menjadi lumbung desa yang dapat mendukung ketahanan pangan, kemandirian pangan. dan kedaulatan pangan di DIY," tutur dia.
Sejak 2017, lanjut dia, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY telah menumbuhkan Lumbung Mataraman di 36 lokasi.
Lumbung Mataraman tersebut tersebar di empat kabupaten dan satu kota.
Di era ini, dia menyebut salah satu tantangan yang bisa menghambat perkembangan sektor pertanian ialah pembangunan.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY Sugeng Purwanto menyebutkan tantangan utama pembangunan pertanian adalah alih fungsi lahan pertanian itu sendiri.
- Memahami Gagasan Presiden Prabowo Tentang Mengurangi Ketergantungan dengan Negara Lain
- Stok Bulog Selama 4 Bulan Capai 3,5 Juta Ton, Terbesar Sejak Indonesia Merdeka
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- RS Siloam Skrining 1.000 Perempuan di Yogyakarta dalam 3 Hari
- Cetak Rekor, Serapan Beras Bulog Capai 1,3 Juta Ton Sepanjang April 2025
- David Herson Optimistis Target Swasembada Pangan di Era Presiden Prabowo Akan Tercapai