FITRA: 42 Rekening Liar Pemprov Kalbar Belum Ditutup
Kamis, 08 November 2012 – 11:31 WIB
PONTIANAK - Koordinator Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Trasparasi Anggaran (FITRA) Uchok Sky Khadafi mengungkapkan, ada 42 rekening di Bank Kalbar yang dibuat oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang dibuat tanpa seizin Gubernur Kalbar. Bahkan menurutnya, sampai saat ini, rekening itu masih belum ditutup atau masih aktif. Menurutnya, hal ini untuk memberikan syok terapi bagi pejabat yang berbuat melanggar aturan. “Bagi SKPD yang membuka rekening tanpa seizin gubernur, seharusnya diberi sanksi. Supaya menjadi syok terapi bagi yang lainnya,” lanjutnya.
"Ada 42 rekening milik SKPD ini banyak yang dibuat sendiri tanpa seizin gubernur. Seharusnya SKPD yang membuka rekening itu harus minta izin kepada gubernur. Sampai saat ini nampaknya dibiarkan oleh pemerintah. Seharusnya ini ditertibkan sehingga uang itu terkontrol,” kata Uchok.
Baca Juga:
Uchok juga mengungkapkan, data itu merupakan data temuan dari Badan Pemeriksa Keuangan pada semester I tahun 2012. Dia berharap, Pemerintah Provinsi Kalbar menutup dan menindak tegas pejabat yang membuka rekening tanpa seizin gubernur.
Baca Juga:
PONTIANAK - Koordinator Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Trasparasi Anggaran (FITRA) Uchok Sky Khadafi mengungkapkan, ada 42 rekening
BERITA TERKAIT
- 1.000 Guru Kontrak Diusulkan Mengikuti Seleksi PPPK 2024
- ABK Asal NTT dan 9 WNA China Terombang-ambing di Laut Australia hingga ke Sukabumi
- Lantik Pj Bupati Bandung Barat, Bey Machmudin Ingatkan soal Pergerakan Tanah
- Kementan Memacu Semangat Penyuluh, Optimistis Pembangunan Pertanian Makin Inovatif
- Pesan Tegas Hendrik Mambor kepada PPPK: Jaga Etika Birokrasi
- Permintaan Tinggi, Stok Besek Bambu di Semarang Mulai Menipis Menjelang Iduladha