Gabungkan Zona Waktu Untuk Hemat Anggaran
Pastikan Waktu Beribadah Tidak Ikut Berubah
Senin, 12 Maret 2012 – 03:53 WIB
Sementara itu, usai Seminar Pemanfaatan IPTEK di Hotel Borobudur Jakarta, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa membenarkan kalau penyatuan zona waktu bisa memberikan dampak positif. Bahkan, dia menyebut bisa menghemat keuangan negara. "Sudah ada studinya. Yang dihemat bisa triliunan," katanya.
Penghematan yang dimaksud menteri asal Partai Amanat Nasional (PAN) itu tidak jauh-jauh dengan dengan urusan jam kerja. Selain itu, penghematan juga diramalkan menyentuh seluruh aktivitas ekonomi. Saat ditanya kapan pastinya penerapan satu zona waktu tersebut, dia mengaku belum tahu pasti. (dim)
JAKARTA - Pemerintah terus mematangkan rencana penyatuan zona waktu di Indonesia menjadi GMT +8. Jadi, tidak akan ada lagi Waktu Indonesia bagian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Megabuild dan Keramika Indonesia 2024 Dorong Inovasi Industri Bahan Bangunan
- Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 9 Ribu Per Gram, Jadi Sebegini
- Luhut Binsar Sebut Tanpa Nikel Indonesia, Pasar EV Amerika Terpuruk
- Hutama Karya Bangun RSUP Dr Sardjito & Gedung Estetika RSUP di Bali
- Bayar Pajak Kendaraan dan Iuran Wajib Sekarang bisa lewat Bank Mandiri
- Lippo Cikarang Catatkan Pra-Penjualan Rp 325 Miliar, Total Pendapatan Naik 175 Persen