Gadis Diikat, Lalu Diperkosa Ramai-Ramai

Gadis Diikat, Lalu Diperkosa Ramai-Ramai
Gadis Diikat, Lalu Diperkosa Ramai-Ramai
KEFAMENANU - Lagi, perkosaan terjadi di Kota Kefamenanu dengan korban anak di bawah umur. Dalam rentan waktu tiga bulan terakhir, kasus perkosaan nyaris mendominasi di kota yang disebut dengan julukan Kota Sari itu. Kali ini, Melati 15 (Samaran Red) ditiduri secara bergiliran oleh tiga pemuda. Satu diantaranya adalah pelajar SMA.

Kasus asusila ini terjadi pada Sabtu (28/3) sekira pukul 24.00 Wita. Demikian ungkap Kapolres TTU, AKBP I Gede Mega Suprawitha dan Kasubag Humas Polres TTU, Iptu Sefnat S.Y Tefa, Senin (1/4) di Kefamenanu.

Modus yang digunakan para pelaku untuk melancarkan aksi bejatnya dengan cara menyekap Melati di dapur dengan tangan terikat lalu melancarkan aksinya. I Gede mengaku, Sabtu lalu sekira pukul 22.00 Wita, Melati yang baru saja keluar gereja kemudian dijemput salah satu pelaku perkosaan yakni Dolvi Kobi dengan menggunakan sepeda motor.

Dua sejoli ini baru menjalin hubungan asmara. Saat dijemput, Dolvi yang adalah pelajar SMA Pelita Karya lalu menawarkan jasa untuk mengantar Melati kembali ke rumah. Namun tujuannya bukan ke rumah korban namun ke arah BGR, Kelurahan Tubu Hue, Kecamatan Kota Kefamenanu.

KEFAMENANU - Lagi, perkosaan terjadi di Kota Kefamenanu dengan korban anak di bawah umur. Dalam rentan waktu tiga bulan terakhir, kasus perkosaan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News