Gadis Korban Perkosaan 11 Orang Jalani Operasi Rahim

Gadis Korban Perkosaan 11 Orang Jalani Operasi Rahim
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Undata Palu dr Herry Mulyadi. (ANTARA/Kristina Natalia)

jpnn.com, PALU - Gadis 16 tahun inisial RI korban perkosaan di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, segera menjalani operasi pengangkatan rahim di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Undata Palu.

Korban asusila yang dilakukan sebelas pria sejak April 2022 hingga Januari 2023.

Kejadian tersebut baru terbongkar setelah korban mengeluhkan sakit di bagian perut kepada keluarganya.

Hingga saat ini polisi telah menetapkan sepuluh orang tersangka dari sebelas pria yang dilaporkan.

"Pemeriksaan medis lengkap sudah dilakukan pihak rumah sakit, dan rencananya operasi dilakukan pekan depan oleh tim dokter dan perawat, karena kondisi terakhir pasien sudah stabil," kata Direktur RSUD Undata Palu dr Herry Mulyadi, Rabu.

Dia menjelaskan operasi pengangkatan rahim dilakukan berdasarkan hasil pemeriksaan lengkap dan dipastikan akan mengancam dan berisiko bagi pasien jika tidak dilakukan.

"Mengancam pasien jika tidak dioperasi, karena tindakan operasi jauh lebih baik. Dokter tidak harus mengangkat kalau masih bisa dengan obat, tapi hasil pemeriksaan harus dioperasi untuk menyelamatkan pasien," katanya.

Dia menambahkan pasien ditangani empat dokter ahli bedah di RSUD Undata Palu dan saat ini masih diisolasi di ruangan khusus sebagai upaya melindungi privasi pasien.

Gadis 16 tahun inisial RI korban perkosaan segera menjalani operasi pengangkatan rahim di rumah sakit.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News