Galau, Bupati Bogor Isyaratkan Mundur
Terpisah, Anggota Fraksi PPP DPRD Kabupaten Bogor, Teuku Hanibal enggan berkomentar banyak soal hal ini. “Sebaiknya ke bu Ade Munawaroh saja, karena beliau sebagai ketua DPC PPP,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPC PPP Ade Munaworah sejak sepekan kemarin tidak bisa dihubungi. Saat ditelepon pun hanya pesan suara yang kerap menjawab panggilan wartawan koran ini.
Pun demikian dengan sikap Wakil Bupati Bogor Nurhayanti. Dia masih enggan berbicara banyak. “Jadi saya akan membantu tugas-tugas beliau. Saya akan tetap melaksanakan tugas sesuai apa yang diamanatkan undang-undang,” cetusnya.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi menyatakan, pihaknya tidak akan mendesak RY untuk mundur. Itu karena Gamawan masih menjunjung azas praduga tak bersalah. Hanya saja, jika merunut catatan hukum yang ditoreh KPK saat ini, sulit rasanya RY bisa terlepas bebas.
"Jadi kepala daerah bisa diberhentikan apabila dinyatakan melakukan tindak pidana kejahatan yang diancam dengan pidana penjara paling singkat lima tahun atau lebih berdasarkan putusan pengadilan,” katanya. (gar/ind/c)
BOGOR - Bupati Bogor Rachmat Yasin (RY) tengah galau. Bupati yang baru bekerja lima bulan di periode keduanya itu dikabarkan akan mengundurkan diri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Perusahaan Sawit PT SWA Tuntut Kepastian Hukum Demi Kenyamanan Iklim Investasi di RI
- Korban Meninggal Akibat Banjir Lahar di Sumbar Bertambah Menjadi 50 Orang
- Kunci Mewujudkan Indonesia Emas 2045 dengan Penguasaan Teknologi Digital
- Tinjau Progres Pembangunan BIH, Erick Thohir: Indonesia Siap Bersaing
- Prabowo Berencana Tambah Jumlah Kementerian dan Lembaga, Politikus Nasdem Merespons
- Sido Muncul Salurkan Bantuan Rp 200 Juta Untuk Korban Banjir Bandang & Longsor di Sulsel