Gandeng Kemenkes Siapkan Dokter Khusus
Kamis, 07 Februari 2013 – 04:30 WIB
”Kemenag sudah melakukan dialog dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Ini berkaitan model kesehatan yang perlu disusun untuk mendukung kebijakan tersebut,” papar pejabat yang hobi bermain fluet itu.
Dia memastikan model kesehatan yang bisa dibutuhkan bagi jamaah lansia lebih diketahui Kemenkes mulai dari profesi dokter spesialis yang perlu dilibatkan sampai pada fasilitas kesehatan yang dibutuhkan.
Kemenag, kata dia, memberikan informasi terhadap karakter jamaah yang bakal diberangkatan, termasuk jumlah, asal daerah, dan rentang usia yang berangkat. Itu sebagai bahan analisa terhadap penyusunan model kesehatan. ”Pastinya dokter yang dikirim itu harus memahami penyakit lansia. Kemenag bakal mendukung upaya yang dilakukan Kemenkes,” imbuhnya.
Selain meminta dukungan model pelayanan kesehatan, Anggito pun berharap Kemenkes dapat mengirimkan petugas kesehatannya lebih banyak. Karena memang beban persoalan kesehatan menjadi sangat serius bagi jamaah. Jumlah dokter yang dilibatkan perlu terus ditambah. Bukan hanya dari kuantitas dan kualitasnya saja, tapi juga perlu dari keragaman spesialis kedokteran. Ini agar berbagai penyakit yang kerap dialami jamaah bisa tertangani baik.
JAKARTA – Kebijakan Kementerian Agama (Kemenag) memprioritaskan jamaah haji lanjut usia (lansia) pada musim haji 2013 pasti berpengaruh pada
BERITA TERKAIT
- Kemenhub Memfasilitasi Kepulangan Jenazah ABK Kapal MV Hompu 1
- Masjid JIEP Jayakarta Bakal Jadi yang Terbesar di Jakarta Timur
- Sampah Jakarta 8.200 Ton, DPRD Usulkan Tiru Singapura
- Kabar Terbaru dari Kapolres Metro Jakarta Utara Soal Kasus Kematian Taruna STIP Marunda
- Ketum MUI dan LDII Yakini Kebebasan Beragama Adalah Identitas Bangsa
- Pupuk Kaltim Mulai Proses Revamping Pabrik Tertua