Gandeng PDAM Panca Mahottama, Pemkab Klungkung Bakal Sulap Air Laut Jadi Siap Minum

Gandeng PDAM Panca Mahottama, Pemkab Klungkung Bakal Sulap Air Laut Jadi Siap Minum
Kepulauan Nusa Penida bekerja sama dengan PDAM Panca Mahottama menggunakan teknologi Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) yang bisa memurnikan air laut. Foto: Dok Pemkab Klungkung

"Sudah bersih dan lolos uji. Air minum memang menjadi prioritas utama untuk pariwisata kepulauan seperti di Nusa Penida, Nusa Lembiongan dan Nusa Ceningan," tambahnya.

PDAM Panca Mahottama sudah memiliki 7.648 sambungan rumah dengan debit air yang bisa ditingkatkan menjadi 256,8 liter per detik. Berbagai upaya sudah dilakukan untuk peningkatan infrastruktur.

Untuk air saja tahun ini sudah ada peningkatan air dari Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali Penida, dengan anggaran APBD Rp 53 miliar.

Sistem SWRO sendiri memiliki kapasitas pengolahan air hingga 110 liter per detik. Sehingga bisa membantu kebutuhan air bersih warga sekaligus mendukung usaha hotel, restoran dan tempat wisata.

Dia menyebut, air bersih dan air minum jadi hal mendasar yang perlu ditangani. Setelah masalah air selesai lalu baru selesaikan persoalan lain seperti listrik, telekomunikasi, persampahan, perbaikan jalan dan kemacetan.

"Nusa Penida harus berkolaborasi dengan berbagai pihak baik pemerintah pusat maupun swasta untuk bisa menjadi pariwisata unggulan Indonesia di mata dunia” ujar Suwirta.(ray/jpnn)

Pemkab Klungkung berkomitmen meningkatkan fasilitas parisiwata dan menunjang kebutuhan air bersih bagi warga di Nusa Ceningan dan Nusa Lembongan pada tahun ini.


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News