Gandeng Polri, Kementan Lakukan Pendataan Penggilingan Padi Nasional

Gandeng Polri, Kementan Lakukan Pendataan Penggilingan Padi Nasional
Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Satgas Pangan Mabes Polri melakukan kerja sama pendataan penggilingan padi dan stok beras. Foto: dok Kementan

Mentan SYL mengtakan, pemerintah sudah memiliki skema bernilai ekonomi bagi para petani yang ingin mengembangkan usaha tani.

Skema tersebut adalah kredit KUR yang bisa diakses semua orang dalam memperkuat modal usaha. Berdasarkan catatannya, penggunaan KUR sangat membantu karena memiliki bunga rendah.

"Oleh karena itu dengan satgas saya berharap kita naik kelas. Caranya kita pakai KUR sebagai akses modal petani. Dan dari apa yang kami gunakan selama ini yang macet itu hanya 0,03, jadi sebenarnya sudah oke kita pakai KUR. Sama halnya dengan penggilingan kita pakai KUR saja pak," katanya.

Sebagai informasi, Kementerian Pertanian tengah mengerjakan realisasi penanaman padi di 6 Provinsi dengan luas lahan mencapai 500 ribu hektare. Di antaranya di Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.

Ketua Satgas Pangan Mabes Polri, Brigjen Whisnu Hermawan mengaku siap membantu tugas pemerintah, dalam hal ini memberi dukungan penuh terhadap jalanya program Kementan, di antaranya adalah mengamankan stok beras melalui pendataan penggilingan padi di seluruh Indonesia.

"Kami satgas pangan siap membantu pemerintah melaksanakan pengawasan terkait bagaimana stok beras dan distribusinya. Karena itu, saya berharap teman-teman di kepolisian membantu pendataan penggilingan ini sebagai pusat informasi pemerintah agar data yang dimiliki tidak salah. Terutama teman-teman di polres untuk mengecek penggilingan sampai pada distribusinya," jelasnya. (jpnn)


Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Satgas Pangan Mabes Polri melakukan kerja sama pendataan penggilingan padi dan stok beras.


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News