Ganjar Pranowo: Jangan Terlena
jpnn.com, SEMARANG - Presiden Joko Widodo telah mengumumkan perpanjangan PPKM Level di Jawa-Bali, termasuk beberapa daerah yang levelnya membaik, Senin (30/8) malam.
Di Jawa Tengah ada dua wilayah aglomerasi yang levelnya membaik, yaitu Semarang Raya menjadi level 2 dan Solo Raya level 3.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan penurunan level PPKM di beberapa wilayah aglomerasi, termasuk di Jawa Tengah tersebut akan menumbuhkan optimisme.
Namun, dia mengingatkan agar masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan (prokes) dengan ketat.
"Kami senang karena beberapa level menurun di beberapa kabupaten/kota. Ini akan menumbuhkan optimisme pada yang lain. Namun, sekali lagi prokesnya harus tetap ketat karena kita harus lari sampai finish dengan aman," katanya di Semarang
Menurut Ganjar, penurunan level itu jangan sampai membuat masyarakat terlena. Untuk itu pemantauan harus tetap dilakukan. Tidak hanya dari pemerintah saja tetapi juga dari semua elemen masyarakat.
"Jangan sampai menjelang finish ini ada gangguan-gangguan karena ketidakdisiplinan kita. Ini yang mesti kita siapkan. Makanya ini yang hari ini kami pantau, umpama bagaimana pelaksanaan PTM di sekolah, itu sudah bagus," ungkapnya.
Selain PTM, penurunan status itu juga memunculkan pertanyaan dari pelaku pariwisata terkait apakah sudah diperbolehkan untuk membuka destinasi wisata.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan penurunan level PPKM di beberapa wilayah aglomerasi jangan sampai membuat warga terlena.
- Mardiono PPP Hadiri Halalbihalal Golkar, Ganjar Merespons Begini
- Ganjar Pranowo Soal Peluang Bertemu Gibran: Pintu Saya tidak Pernah Tertutup
- Alasan Ganjar Tak Hadiri Open House di Rumah Megawati
- Presiden seperti Pimpinan Mafia Jika Pakai Kekuasaan Demi Kepentingan Pribadi
- Pakar HTN Sebut Aturan MK Terlalu Mengkerangkeng para Pihak untuk Mengungkap TSM di Pilpres 2024
- Ganjar Pilih Menjadi Penyeimbang, Tidak Mau Jadi Menteri Pemerintah Mendatang