Gara-gara Ini, Pejabat Pemkot Semarang Dapat Rapor Merah

jpnn.com - JAKARTA--Sikap para pejabat Pemkot Semarang yang memilih ikut acara seremonial ketimbang masuk kantor dan melaksanakan tugasnya sebagai pelayan publik membuat geram MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi. Saking geramnya, Yuddy pun memberikan rapor merah untuk Pemkot Semarang.
"Saya benar-benar syok saat sidak ke Kantor Walikota Semarang. Biasanya saya kalau sidak di daerah lain beberapa pejabatnya masih ada. Ini seluruh SKPD (20 lebih kadis) tidak ada di tempat" kata Yuddy yang ditemui di ruang kerjanya, Jumat (9/10).
Dia menyoroti kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) yang juga ikut rombongan wako Semarang untuk hadiri acara. "Apa hubungannya kepala BKD dengan acara walikota? Sudahlah kalau walikota mau hadiri acara, tapi kan tidak harus memboyong 20-an SKPD-nya, " kritiknya.
Dia mencontohkan Presiden Joko Widodo saat melakukan kunjungan kerja baik di dalam maupun luar negeri. Menurutnya, Jokowi hanya mengajak beberapa menteri terkait. Sebab, para menteri lainnya juga punya tanggung jawab masing-masing.
"Saya sudah bisa bayangkan bagaimana proses pelayanan publik di Kota Semarang kalau para pejabatnya tidak disiplin. Saya benar-benar kecewa, makanya mereka ini pantas diberi garis merah," tegasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA--Sikap para pejabat Pemkot Semarang yang memilih ikut acara seremonial ketimbang masuk kantor dan melaksanakan tugasnya sebagai pelayan publik
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dongkrak Ekonomi dan Wisata, Borobudur International Bike Week akan Jadi Event Tahunan
- Ini Jadwal Terbaru Tes PPPK Tahap 2, Ada Lokasi Lintas Provinsi
- PPPK 2024 Bakal Mendapat TPP, Seragam sama dengan PNS
- PPPK Paruh Waktu Naik Status juga Berdasar Penilaian Kinerja
- Mahasiswa Merusuh saat May Day, Buruh Demak Dukung Polisi Bertindak
- Bandara SMB II Ingatkan Jemaah Calon Haji Tidak Membawa Benda Tajam