Gara-gara Perak, Anwar Diminta Mundur

Gara-gara Perak, Anwar Diminta Mundur
Gara-gara Perak, Anwar Diminta Mundur
KUALA LUMPUR - Perlahan tapi pasti, kemelut politik di Negara Bagian Perak ikut mengguncang posisi Anwar Ibrahim. Dianggap gagal setelah empat pejabat Pakatan Rakyat (PR) menyeberang ke koalisi Barisan Nasional (BN), pemimpin aliansi oposisi Malaysia itu pun didesak mundur.

"Anwar Ibrahim sudah menciptakan cukup banyak masalah untuk negeri ini," papar Ketua Partai Aksi Demokrasi (DAP), salah satu pendukung aliansi oposisi, Karpal Singh, seperti dikutip Associated Press kemarin (9/2).

Dalam jumpa pres sehari sebelumnya, dia menyatakan, Anwar bersalah atas gembosnya kekuasaan oposisi di sejumlah titik lokasi penting. Termasuk, Perak. Sudah saatnya, kata dia, oposisi menunjuk pemimpin lain.

Namun, Karpal mengaku kesulitan membujuk pimpinan partai oposisi lain. Sebab, menurut dia, mereka sudah telanjur jatuh hati pada rayuan manis mantan wakil perdana menteri Malaysia itu. Padahal, tokoh 61 tahun tersebut juga gagal merealisasikan janjinya untuk menggulingkan pemerintahan PM Abdullah Ahmad Badawi.

KUALA LUMPUR - Perlahan tapi pasti, kemelut politik di Negara Bagian Perak ikut mengguncang posisi Anwar Ibrahim. Dianggap gagal setelah empat pejabat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News