Garap PAUD, Kemdiknas Gandeng 4 Organisasi Wanita

Garap PAUD, Kemdiknas Gandeng 4 Organisasi Wanita
Garap PAUD, Kemdiknas Gandeng 4 Organisasi Wanita

JAKARTA - Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) menggandeng empat organisasi perempuan untuk memperluas layanan pendidikan anak usia dini (PAUD). Empat organisasi perempuan itu adalah Tim Penggerak PKK, Dharma Wanita Persatuan Pusat, PP Aisyiyah, serta Kongres Wanita Indonesia (Kowani). Kemdiknas menilai empat organisasi perempuan itu memiliki peran penting dan strategis dalam pelaksanaan PAUD dan pendidikan nonformal.

Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas), Mohammad Nuh, mengatakan bahwa dalam upaya perluasan pendidikan, kementrian yang dipimpinnya tidak hanya melakukan pendekatan melalui jalur formal saja. Kemdiknas, lanjutnya, juga bekerjasama dengan organisasi-organisasi yang mempunyai jejaring sampai ke pelosok.

"Kalau di kota tidak ada persoalan karena sudah tersedia infrastruktur termasuk infrastruktur sosialnya. Tetapi yang ada di desa-desa jelas memerlukan beliau-beliau (organisasi perempuan) yang mempunyai pengalaman," ujar M Nuh usai menandatangani kesepakatan bersama dengan perwakilan empat organisasi wanita di Kemdiknas, Jumat (27/8).

Pada kesempatan yang sama juga dilakukan penandatanganan kesepakatan bersama antara Mendiknas M Nuh dan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar tentang Pengarusutamaan Gender dan Pengarusutamaan Hak Anak di Bidang Pendidikan. Linda berharap, kesepakatan ini akan memperkuat seluruh program-program yang ada di Kemdiknas.

JAKARTA - Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) menggandeng empat organisasi perempuan untuk memperluas layanan pendidikan anak usia dini (PAUD).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News