Gaspol, Kemensos Terus Dorong Penyerapan Anggaran 2020
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Sosial (Kemensos) terus mengalami penambahan anggaran sebagai dukungan terhadap tugas penanganan pandemi Covid-19. Saat ini, anggaran Kementerian Sosial mencapai Rp134,008 triliun.
Dengan anggaran yang terus meningkat di tahun 2020, Menteri Sosial (Mensos) Juliari P. Batubara menginstruksikan kepada jajarannya, untuk percepat penyerapannya dan harus selesai di bulan November 2020.
Pernyataan Mensos Juliari disampaikan dalam Rapat Pimpinan Kementerian Sosial tahun 2020, yang dilaksanakan di Jakarta, kemarin.
“Saya minta, dengan anggaran yang terus meningkat, agar penyerapan dijaga dan ditingkatkan. Saat ini, di antara 5 kementerian dengan anggaran terbesar, realisasi anggaran Kemensos masih tertinggi. Nah, ini perlu diijaga dan ditingkatkan, dan harus selesai di bulan November,” katanya di Jakarta (14/8).
Kepada semua pimpinan di unit kerja terutama Eselon I dan II, ia menginstruksikan agar memantau secara harian (day to day) pelaksanaan penarikan dana mulai pertengahan Agustus ini sampai akhir November.
“Untuk semua pimpinan di unit kerja terutama Eselon I dan II, agar mencermati laporan penyerapannya secara harian,” katanya.
Sebagaimana diketahui, anggaran Kemensos mengalami beberapa kali penambahan. Semula, Anggaran Kemensos pada TA 2020 ditetapkan sebesar Rp62,77 triliun.
Untuk mendukung penugasan di bidang program perlindungan sosial sebagai bagian jaring pengaman sosial dampak Covid-19, Kemensos mendapat tambahan sehingga anggaran menjadi Rp104,4 triliun, sebelum akhirnya saat ini menjadi Rp124,76 triliun.
Kemensos terus mendorong penyerapan anggaran 2020 sebagai dukungan terhadap tugas penanganan Covid-19.
- Menteri Anas Menyetujui Formasi CPNS dan PPPK Kemensos, Mensos Risma Bilang Begini
- Kemensos Distribusikan Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Ruang
- Sengketa Pemilu: Menkeu Sri Mulyani Dianggap Membohongi Publik dan Hakim MK
- Pengamat: Kesaksian 4 Menteri di MK Mematahkan Narasi Penyalahgunaan Bansos Menjelang Pemilu 2024
- Sri Mulyani Percaya Sidang PHPU Cara Merawat Nalar Publik
- Data Riset Saksi Ahli 02, Bansos Tidak Ada Korelasi dengan Kemenangan Prabowo-Gibran