Gauli Teman Sendiri, Siswa SMP Diganjar Empat Tahun Bui
Rabu, 29 Mei 2013 – 21:12 WIB
Perempuan yang mengenakan kemeja krem itu berteriak agar ikut dipenjara bersama putranya. ''Ibunya memang shock karena vonis itu,'' tutur Siti Fatchurrotin, penasihat hukum terdakwa.
Dia menyatakan bahwa terdakwa menyetubuhi korban atas dasar saling cinta. Mereka memang menjalin hubungan asmara, meskipun korban masih berstatus pelajar SMP. ''Suka sama suka,'' ujarnya.
Hubungan terlarang itu terjadi pada Desember 2011 di Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander. Korban lantas hamil dan melahirkan. Namun, bayinya meninggal pada umur 1,5 bulan.
Menurut Fatchurrotin, terdakwa menerima vonis hakim. Sebab, jaksa penuntut umum (JPU) tidak banding. ''Sebenarnya, terdakwa juga kooperatif dan bahkan menemui orang tua korban. Dia bersedia bertanggung jawab,'' jelasnya. Namun, dia belum bisa memenuhi permintaan orang tua korban yang meminta ganti rugi. (rij/jpnn/c16/dwi)
BOJONEGORO - Suasana di Pengadilan Negeri (PN) Bojonegoro, Selasa (28/5) sore berubah menjadi gaduh. Hal itu terjadi setelah majelis hakim membacakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Edistasius Endi: PPPK Harus Menjalankan Fungsi sebagai Perekat Bangsa
- Brimob Polda Sumsel Gagalkan Penyelundupan 11 Ton BBM Ilegal
- Diduga Korupsi Dana Pengelolaan Kebun Sawit 500 Hektare, Direktur BUMDes Ditahan Kejati Riau
- Curah Hujan Tinggi, Warga OKU Sumsel Diminta Waspada Bencana Longsor
- Dugaan Korupsi Jargas Kota Palembang, 4 Orang Jadi Tersangka
- Sumsel Juara Umum Kendaraan Hias HUT Dekranas, Pj Gubernur Agus Fatoni: Ini Kebanggaan