Gayuh Gagal Bawa Singkong Rebus ke Jakarta

Gayuh Gagal Bawa Singkong Rebus ke Jakarta
Menteri BUMN Dahlan Iskan (kiri) bersama Istrinya Nafsiah Sabri saat menghadiri pemutaran perdana film Sepatu Dahlan di XXI Epicetrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (1/4). Foto: Ricardo/JPNN
"Kalau gitu bukan kadang, tetapi pernah. Secara bahasa, itu salah Yuh," ujar Putri tetap tidak bisa menerima.

 

Sosok Gayuh memang khas anak-anak yang penuh keceriaan. Menurut teman-temannya, meski pernah membintangi film berskala nasional, dia tetap rendah hati. Justru saking rendah hatinya, dia kadang malu jika digojlok. "Aku tuh paling malas kalau teman-teman ngomong, wah artise rek," kata Gayuh.

 

Prestasi Gayuh di sekolah juga memuaskan. Sejak SD dia sering mewakili sekolah dalam olimpiade sains dan lomba debat. Bukan hanya tingkat kabupaten, tingkat Jawa Timur pun pernah diikuti. Ketika ditanya cita-citanya, pencinta bacaan ensiklopedia itu menjawab ingin menjadi profesor di bidang biologi. "Saya ingin menemukan hal yang bermanfaat bagi banyak orang," tegasnya.

 

Khusus untuk film ini, keinginannya hanya satu. Ingin melakukan promo ke kota yang dilalui pesawat. Pada 1 April lalu, misalnya,  sebenarnya dia dijadwalkan ke Jakarta menghadiri gala premiere film yang juga dibintangi Kinaryosih dan Donny Damara itu. Namun, karena jalan menuju Bandara Juanda Surabaya macet total, dia telat. Pesawat sudah terbang. Gayuh pun tak jadi ke Jakarta.

 

Mulai Kamis (10/4) film Sepatu Dahlan tayang di bioskop-bioskop seluruh Indonesia. Diangkat berdasar kisah nyata masa kecil Menteri BUMN Dahlan Iskan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News