Gejala Deindustrialisasi Tak Terbukti

Gejala Deindustrialisasi Tak Terbukti
Gejala Deindustrialisasi Tak Terbukti
JAKARTA – Pangsa ekspor dari sektor industri terus meningkat. Menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Rusman Heriawan, itu merupakan indikasi belum adanya gejala deindustrialisasi seperti ditakutkan sebagian kalangan.

Rusman mengatakan, pangsa ekspor dari sektor industri sepanjang Januari–Mei 2011 mencapai 61,74 persen. Angka itu lebih tinggi daripada periode yang sama tahun lalu yang 60,43 persen. ”Faktanya, pangsa industri meningkat,” kata Rusman di kantornya Jumat (1/7).

Nilai ekspor sepanjang Mei 2011 tercatat USD 18,33 miliar atau meningkat 10,76 persen daripada April. Jika dibandingkan dengan Mei 2010, itu naik 45,29 persen. Rusman mengatakan, nilai ekspor tersebut kembali mencatat rekor baru. ”Nilai ekspor Mei itu tertinggi sejak Desember 2010 yang mencapai USD 16,83 miliar,” tutur Rusman.

Sepanjang Januari–Mei 2011, nilai ekspor USD 80,28 miliar atau tumbuh 33,37 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Sedangkan ekspor nonmigas USD 64,25 miliar atau meningkat 31,31 persen.

JAKARTA – Pangsa ekspor dari sektor industri terus meningkat. Menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Rusman Heriawan, itu merupakan indikasi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News