Gelar Lomba Burung Paruh Bengkok di Bali, Bamsoet Ingatkan Hal ini, Tolong Disimak

Saat ini upaya konservasi satwa, termasuk burung paruh bengkok semakin memiliki banyak tantangan.
Terlebih habitat asli satwa semakin rusak, baik lantaran faktor alam, maupun campur tangan manusia.
Semisal kegiatan penebangan hutan atau deforestasi yang semakin intens dilakukan.
Menurut dia, hingga Februari 2020, avi-fauna atau jumlah varietas burung di Indonesia tercatat sebanyak 1.794 spesies.
Angka itu menjadikan Indonesia sebagai negara dengan jumlah spesies burung terbanyak keempat di dunia, setelah Kolombia, Peru, dan Brazil.
"Dari besarnya keragaman avi-fauna yang dimiliki tersebut, 81 jenis di antaranya adalah burung paruh bengkok, dengan persentase terbesar, yaitu sebanyak 32 jenis atau hampir 40 persennya hidup di wilayah Maluku," pungkas Bamsoet. (jpnn)
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menggelar Lomba Fun Free Fly Burung Paruh Bengkok di Blackstone Beach Klungkung Bali.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh