Gempa Banten Berdampak Serius, 19 Sekolah dan 14 Puskesmas Rusak

Gempa Banten Berdampak Serius, 19 Sekolah dan 14 Puskesmas Rusak
Menko PMK Muhadjir Effendy meninjau lokasi gempa Pandeglang. Foto Humas Kemenko PMK

Sementara untuk korban jiwa: meninggal dunia nihil, 2 orang luka ringan, 26 KK atau 117 jiwa terdampak, diperkirakan 200 jiwa pengungsi (masih dalam pendataan). 

"Nanti kami akan pastikan kondisi seperti apa, karena yang di sini dilaporkan berat belum tentu memang berat nanti perlu diverifikasi. Mudah-mudahan saja ternyata tidak semuanya berat," ujarnya.

Menurut Muhadjir, yang tak kalah penting untuk segera ditangani adalah kerusakan pada fasilitas pendidikan dan fasilitas kesehatan. Berdasarkan data, ada sebanyak 19 sekolah rusak dan 14 Puskesmas rusak terkena dampak gempa bumi.

Dia membeberkan nantinya akan tangani pusat bersama Pemkab dan Pemprov, terutama berkaitan lahan itu tanggung jawab Pemkab. 

"Kemudian untuk kerusakan itu nanti akan kita koordinasikan dengan Pemkab, BNPB dan Menteri PUPR," imbuh Menko PMK.

Muhadjir mengatakan, saat ini Pemkab Pandeglang telah mengeluarkan status tanggap darutat dari 14-27 Januari.

Setelah selesai tanggap darurat, kemudian akan memasuki tahap rehabilitasi dan rekonstruksi. (esy/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Menko PMK Muhadjir Effendy mengungkapkan gempa Banten.berdampak serius pada kondisi bangunan sekolah dan puskesmas


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News