Gempa Blitar tak Berpotensi Tsunami, Tetapi Dampaknya Sampai Puluhan Wilayah Jatim

Gempa Blitar tak Berpotensi Tsunami, Tetapi Dampaknya Sampai Puluhan Wilayah Jatim
Gempa magnitudo 6,2 mengguncang tenggara Kabupaten Blitar, Jatim, Jumat 21 Mei 2021. Ilustrasi Sultan Amanda Syahidatullah/JPNN.com

jpnn.com, BLITAR - Gempa magnitudo 6,2 dengan episentrum 57 kilometer tenggara Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Jumat (21/5) malam. 

Meski tidak berpotensi tsunami, bencana itu dikhawatirkan menimbulkan banyak dampak seperti Gempa Malang beberapa waktu lalu. 

Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur Satriyo Nurseno mengatakan Kabupaten dan Kota Blitar merasakan dampaknya hingga skala V MMI karena berdekatan dengan pusat gempa. 

Getaran dirasakan hampir banyak warga. Barang-barang terpelanting, gerabah pecah, tiang-tiang, dan barang besar tampak bergoyang.

"Sebagian besar dirasakan di wilayah pantai selatan sampai dengan Magetan, hampir 30-an kabupaten kota merasakannya," jelas dia. 

Daerah lain yang merasakan gempa dengan skala IV MMI dirasakan orang di dalam rumah, di luar beberapa orang.

"Dirasakan di empat daerah yaitu Malang, Nganjuk, Lumajang, dan Tulungagung," tambah dia 

Selain itu, gempa juga dirasakan oleh 25 daerah lainnya di Jatim dengan skala I-III MMI.

Satriyo mengatakan, pihaknya tengah menyebar petugas di seluruh wilayah yang terdampak untuk mendata kerusakan atau korban. Proses itu terus berlanjut sampai saat ini.

"Saat ini masih berkoordinasi, karena proses pengecekan dan pendataan serta pemantauan di lokasi terdekat pusat gempa masih berlangsung," pungkas Satriyo. (mcr12/jpnn)

Gempa di Blitar dikhawatirkan menimbulkan banyak dampak seperti gempa Malang beberapa waktu lalu.


Redaktur & Reporter : Arry Saputra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News