Gencar Sosialisasi, Bea Cukai Madura Menyasar Perusahaan Ekspedisi Hingga Anggota Linmas

Gencar Sosialisasi, Bea Cukai Madura Menyasar Perusahaan Ekspedisi Hingga Anggota Linmas
Petugas Bea Cukai Madura mengedukasi anggota Linmas agar memahami manfaat cukai dalam bentuk DBHCHT maupun jenis-jenis rokok ilegal. Foto: Dokumentasi Humas Bea Cukai

jpnn.com, PAMEKASAN - Bea Cukai Madura gencar melaksanakan sosialisasi dengan menggandeng aparat penegak hukum dan instansi lainnya.

Kegiatan rutin dilaksanakan sebagai bentuk implementasi fungsi perlindungan terhadap masyarakat dari peredaran barang ilegal.

Sosialisasi juga bagian dari pemanfaatan dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT).

Bea Cukai berkolaborasi dengan Satpol PP Sampang melaksanakan sosialisasi ketentuan cukai di beberapa wilayah di Madura, seperti Desa Tambelangan, Desa Sawah Tengah, Desa Krampon, Desa Tanggumong, Desa Pangereman, dan Desa Tebanah.

Pada kegiatan yang berlangsung dari 7-15 Agustus itu, petugas Bea Cukai Madura memaparkan manfaat cukai dalam bentuk DBHCHT maupun jenis-jenis rokok ilegal.

"Cukai hasil tembakau akan kembali ke daerah dalam bentuk DBHCHT yang digunakan di bidang kesejahteraan masyarakat, bidang kesehatan, dan bidang penegakan hukum," terang Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Madura Zainul Arifin.

Sosialisasi lanjutan juga dilaksanakan pada 21-24 Agustus di Desa Sokobanah Tengah, Kalangan Pao, dan Bulmatet.

Peserta terdiri dari anggota linmas dan masyarakat setempat.

Bea Cukai Madura gencar sosialisasi cukai dengan menyasar masyarakat di sejumlah desa, perusahaan ekspedisi, hingga anggota Linmas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News