Hari Pers Nasional

Generasi Milenial Diminta Manfaatkan Media Digital untuk Promosikan Wisata Lokal

Generasi Milenial Diminta Manfaatkan Media Digital untuk Promosikan Wisata Lokal
Para pembicara seminar 'Promosi Digital Pariwisata Indonesia Melalui Generasi Pesona Indonesia (GENPI)' dalam rangka Hari Pers Nasional di Universitas Budi Utomo Surabaya. Foto: Istimewa

jpnn.com, SURABAYA - Upaya mengembangkan sektor pariwisata dapat dilakukan dengan promosi yang tepat. Salah satu cara efektif adalah memaksimalkan medium digital melalui media sosial dan platform online.

Hal itu disampaikan Guntur Sakti, kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Pariwisata Republik Indonesia saat studium general, di depan ratusan mahasiswa Universitas Dr. Soetomo Surabaya, Kamis (7/2).

Mewakili Menteri Pariwisata (Menpar) yang berhalangan hadir, Guntur juga menyoroti peran milenial dalam mempromosikan potensi wisata Indonesia.

“Mengapa pertumbuhan pariwisata sangat tinggi, karena Indonesia go digital. Dan 50 persen traveler adalah kaum milenial yang search tentang wisata via platform digital,” ujarnya dalam seminar bertajuk ‘Promosi Digital Pariwisata Indonesia Melalui Generasi Pesona Indonesia (GENPI).

Di seminar yang dihelat dalam rangka Hari Pers Nasional itu, Guntur menjelaskan apabila generasi milenial, dalam hal ini mahasiswa dan pelajar bisa bersatu, perlahan akan bisa mendongkrak devisa negara dan domestik broto. Sementara sejauh ini penyumbang devisa terbesar masih berasal dari sektor migas.

“Kalau kita ingin menjadi global player maka gunakan global standard. Salah satunya dengan peran milenial. Hampir di seluruh dunia sudah menggunakan strategi itu,” lanjutnya.

Walaupun berhalangan hadir, Menteri Pariwisata Arief Yahya juga menyampaikan sambutannya lewat sebuah video pendek yang ditayangkan di sela-sela seminar. Ia menekankan peran penting generasi muda untuk memajukan pariwisata.

“Mahasiswa diharapkan bisa memunculkan ide-ide baru. Menghadirkan terobosan karena di tangan merekalah masa depan pariwisata berada. Apalagi dengan status pariwisata sebagai leading sector, tentu kami membutuhkan banyak SDM berkualitas. Karenanya mereka kami sebut agent of change,” ungkapnya. (jpnn)


Kemenpar menyoroti peran generasi milenial dalam mempromosikan potensi wisata Indonesia dengan memaksimalkan media sosial dan platform online.


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News