Gerakan Nasional Pilah Sampah dari Rumah Resmi Diluncurkan

Gerakan Nasional Pilah Sampah dari Rumah Resmi Diluncurkan
Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 KLHK, Rosa Vivien Ratnawati. Foto : Humas KLHK

jpnn.com, JAKARTA - Program Gerakan Nasional Pilah Sampah dari Rumah diluncurkan oleh KLHK di Gelora Bung Karno Jakarta pada Minggu (15/9).

Peluncuran program tersebut diikuti oleh sekitar 1.000 peserta yang berasal dari sejumlah Kementerian dan Lembaga, Organisasi Masyarakat, Komunitas, dan masyarakat umum.

Gerakan pilah sampah merupakan lanjutan dari gerakan minim sampah yang sudah terlihat masif di masyarakat guna memastikan sampah yang tidak terkurangi dapat dipilah, dikumpulkan dan diangkut ke tempat pengolahan dan pemrosesan akhir.

“Kita dapat memulai dengan hal-hal yang sederhana dalam kehidupan kita sehari-hari dengan memilah sampah mulai dari rumah masing-masing. Kegiatan ini penting untuk melindungi bumi dari kerusakan akibat pengelolaan sampah yang tidak benar," ujar Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 KLHK, Rosa Vivien Ratnawati.

Menurut Vivien, perlu ada tindakan dan perbuatan nyata untuk merubah pola pikir, gaya hidup dan budaya di kalangan masyarakat untuk mengelola sampah lebih baik untuk dapat menjaga keberlanjutan kehidupan.

Data KLHK menunjukkan jumlah timbulan sampah di Indonesia secara nasional sebesar 175.000 ton per hari atau setara 64 juta ton per tahun.

Komposi sampah tersebut diantaranya sampah organik (sisa makanan dan sisa tumbuhan) sebesar 50%, plastik sebesar 15%, dan kertas sebesar 10%. Sisanya terdiri dari logam, karet, kain, kaca, dan lain-lain.

Dari total timbulan sampah plastik, yang didaur ulang diperkirakan baru 10-15% saja, 60-70% ditimbun di TPA, dan 15-30% belum terkelola dan terbuang ke lingkungan, terutama ke lingkungan perairan seperti sungai, danau, pantai, dan laut.

Peluncuran program Gerakan Nasional Pilah Sampah dari Rumah Resmi diikuti oleh sekitar seribu peserta.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News